PELATIHAN DAN PERMAINAN FINANCIAL DAN INVESTMENT LITERASI PADA SMA IPEKA BSD
DOI:
https://doi.org/10.9999/jocosae.v4i4.203Keywords:
Financial Literacy, Investment Literacy, Ipeka BSDAbstract
Kondisi ekonomi global yang tidak pasti serta perlambatan pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2024 yang dapat berlanjut pada tahun-tahun selanjutnya perlu diantisipasi dengan kritis oleh setiap negara dan lapisan masyarakat, termasuk negara Indonesia. Pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola keuangan (literasi keuangan) perlu ditanamkan sejak dini, khususnya siswa-siswi sekolah menengah atas guna mengantisipasi kondisi ekonomi nasional maupun secara global. Hasil studi menemukan bahwa pengetahuan dan pengalaman literasi keuangan yang diperoleh siswa sekolah menengah atas (SMA) berdampak pada perilaku jangka panjang yang dapat meningkatkan tabungan individu dan akumulasi kesejahteraan mereka pada waktu dewasa. Kemampuan untuk memahami dan menerapkan berbagai keterampilan keuangan, seperti manajemen tabungan pribadi, membuat penganggaran, dan investasi menjadi sangat penting bagi siswa dan siswi agar dapat bertahan ditengah kondisi ekonomi dan keuangan yang tidak pasti ini. Pelatihan dan permainan dalam Literasi keuangan dan investasi selama 2 hari di SMA Ipeka BSD menunjukkan hasil yang sangat memuaskan dari evaluasi luaran siswa mencakup pemahaman keuangan dan investasi.
Downloads
References
Bernheim, B. D. (1997). Rethinking saving incentives. Fiscal policy: lessons from economic research, 259-311.
https://ojk.go.id/id/kanal/edukasi-dan-perlindungan-konsumen/Pages/literasi-keuangan.aspx
https://www.imf.org/en/Publications/WEO/Issues/2023/10/10/world-economic-outlook-october-2023
Wikipedia, diakses pada tanggal 17 Maret 2024